Subscribe via email

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

11 Juni 2025

Sinergi Babinsa, PGRI, dan Pramuka Salurkan Bantuan ke Wombo Donggala Usai Banjir Bandang.

 


PALU, – Dua anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Komando Rayon Militer (Koramil) 1306 Kota Palu, yakni Pratu I Putu Iwan Sanjaya dan Pratu Muh Idris (Babinsa Koramil 20/Riopakava), melaksanakan tugas pengawalan dan pendampingan penyaluran bantuan untuk korban bencana banjir bandang yang terjadi pada Selasa 27 Mei 2025.

 

Kegiatan ini dimulai sekitar pukul 09.15 Wita dan merupakan bagian dari aksi kemanusiaan yang diinisiasi oleh Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Rio Pakava, Pemerintah Kecamatan Rio Pakava, serta Gerakan Pramuka Saka Wira Kartika binaan Koramil 20/ Riopakava. Kegiatan bertema “Rio Pakava Peduli” ini menyalurkan berbagai bantuan seperti sembako dan pakaian layak pakai kepada warga terdampak banjir bandang di wilayah Kabupaten Donggala.

 

Rombongan bantuan tiba di Posko Lapangan Desa Wombo, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, sekitar pukul 14.45 Wita. Penyaluran bantuan berlangsung tertib dan disambut antusias oleh warga yang sejak pagi telah berkumpul di sekitar posko, Rabu (11/6/2025).

 


Komandan Rayon Militer (Danramil) 20/ Riopakava, Kapten Inf Adnan, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata sinergi antara TNI, masyarakat, dan lembaga pendidikan. “Kami selalu siap membantu dan mengawal kegiatan kemanusiaan seperti ini. Kolaborasi antara PGRI, pemerintah kecamatan, dan Saka Wira Kartika adalah bukti nyata semangat gotong royong,” kata Kapten Adnan di tempat yang berbeda.

 

Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 1306/Kota Palu, Letkol Inf Yudhi Hendro Prasetyo, menyampaikan apresiasinya atas sinergi yang terjalin. “Saya sangat mengapresiasi langkah-langkah cepat dan kolaboratif dari berbagai pihak dalam merespons musibah ini. Tugas Babinsa tidak hanya dalam hal pertahanan, tetapi juga sebagai penggerak di tengah masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti ini,” ujar Letkol Yudhi.

 

Lebih lanjut, Letkol Yudhi menyatakan bahwa pihaknya akan terus mengerahkan personel untuk memastikan penyaluran bantuan tepat sasaran dan kondisi keamanan tetap terjaga. “Kami akan terus kawal dan pantau penyaluran logistik agar masyarakat terdampak benar-benar terbantu,” tegasnya.

 

Sebagaimana diketahui, banjir bandang yang melanda beberapa desa di Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, beberapa hari terakhir telah menyebabkan puluhan rumah rusak dan memaksa ratusan warga mengungsi. (Pendim_1306)

0 comments:

Posting Komentar